Hewan Penanda--Semut Salimbada

 

Hewan Penanda
1.       SEMUT
Kehidupan liar hampir pasti membentuk hewan ini mengeluarkan segenap kemampuannya. Kemampuan ini biasa juga disebut indera  keenam. Maka boleh kita beri batasan bahwa hewan penanda kita ini adalah hewan bukan peliharaan. Hewan liar yang hidup bebas lalu perilakunya kemudian dipahami oleh manusia sebagai tanda atau peringatan umumnya untuk adanya kejadian alam yang luar biasa seperti bencana alam tsunami atau meletusnya Gunung berapi, banjir dan lainnya.

Semut adalah serangga eusosial yang berasal dari keluarga Formisidae, dan semut termasuk dalam ordo Himenoptera bersama dengan lebah dan tawon. Semut terbagi atas lebih dari 12.000 kelompok, dengan perbandingan jumlah yang besar di kawasan tropis. Semut dikenal dengan koloni dan sarang-sarangnya yang teratur, yang terkadang terdiri dari ribuan semut per koloni
Beberapa makhluk sering juga dikenali sebagai keluarga Semut meskipun tepatnya bukan seperti rayap dan lebah yang (belum) bersayap.
Sebagai hewan yang akrab berteman bahkan "selalu cipika cipiki" bila jumpa kita jarang menemukan semut sendirian.
Kita memperkenalkan semut berwarna merah yang di Kalimantan (Borneo Indonesia) khususnya di Pahuluan disebut Salimbada.
Semut ini akan bergerak – migrasi besar besaran sebagai tanda akan segera ada hujan deras yang dapat menimbulkan calap. Sebelum sarang Salimbada ini terendam  banjir akibat hujan deras yang lama, mereka keluar dengan membentuk jalur jalan yang bisa mencapai lebih dari 2 meter.
Arah migrasi ini mudah dipahami, akan menuju kawasan yang lebih tinggi. Bisa saja menuju rumah tinggal manusia.
Hewan Penanda--Semut Salimbada 4.5 5 Ahmad Faisal Hewan Penanda 1.        SEMUT Kehidupan liar hampir pasti membentuk hewan ini mengeluarkan segenap kemampuannya. Kemampuan ini bias...


5 komentar:

  1. Sorang rancak diigutnya waktu di komplek Bharata Banjarbaru saat nyewa rumahnya pa Prof. SUPARDI. Biasanya memang lagi hujan deras naik ke rumah

    BalasHapus
  2. kawanku ngaran salimbada mjd ngaran blog jua, iyakah eR..?

    BalasHapus
  3. Cara mengatasinya??? bila rumah diserang Salimbada.?

    BalasHapus
  4. bila cukup sering rumah dilalui salimbada maka taburkan garam dari arah kedatangan mereka atau sekeliling rumah

    BalasHapus

Mohon komentarnya dengan bahasa yang sopan, terima kasih atas kunjungannya.