Rezeki dari Sebuah Nama

 

Kegiatan rutin tiap hari, aku naik motor bersama anak bungsuku yang masih 7 tahun, dia suka bertanya apa saja yang lewat di benaknya, sehingga naik motor menjadi tempat dan saat yang efektif membangun komunikasiku dengan anak.  Suatu ketika ia yang suka nyanyi sambil menghapal Asma'ul Husna bertanya: "Bah kenapa nama Allah itu selalu dimulai dengan Ya?"  Lalu aku jawab bahwa kata Ya itu adalah kata seru Bahasa Arab untuk memanggil nama seseorang, seperti Ya Allah, Ya Rabbi, Ya Muhammad, seperti juga kita dalam Bahasa Indonesia ada kata seru Hai atau Wahai, misalnya hai si Pulan, wahai anakku.  Dalam Bahasa Banjar pun ada juga misalnya Uuu Galuh, Uuu Nang.

Masalah nama kadang memang menghadirkan sesuatu yang unik, menarik, lucu atau bikin marah.  Bagi seorang Palui nama anak harus diambil dari ayat-ayat Al-Qur'an, walaupun ternyata salah kaprah (Nur Jahanam, misalnya).  Bagi William Shakespeare mungkin nama tidaklah begitu penting, sampai kata-kata "apalah arti sebuah nama" begitu terkenalnya, tetapi muncul masalah ketika sebuah lukisan abstrak dipasang terbalik gara-gara lukisan tersebut tidak tertera nama atau inisial pelukisnya sehingga tidak jelas mana bagian atas dan mana bagian bawah.

Suatu hari seorang kawan bercerita bahwa dia paling tidak suka kalau punya anak atau anggota keluarga yang diberi benama Ryzki, Rezky, Rejeki atau sejenisnya.  Hal tersebut agak membingungkan kami, lalu ada yang bertanya, emangnya kenapa dengan nama-nama tersebut.  Kawan tadi lalu menjelaskan bahwa nama-nama tersebut biasanya akan dpersingkat menjadi Kiki, maka kalau dalam Bahasa Banjar akan dipanggil dengan Uuu Ki... (sebagian kita kurang enak mendengarnya).  Tapi ternyata yang tak kalah anehnya kawan tadi malah dapat mantu bernama Ridzky, memng kalau sudah rezeki tidak akan kemana... jar.
Rezeki dari Sebuah Nama 4.5 5 eer 86 Kegiatan rutin tiap hari, aku naik motor bersama anak bungsuku yang masih 7 tahun, dia suka bertanya apa saja yang lewat di benaknya, sehin...


5 komentar:

  1. Jar..ngaran'tu do'a jar..itakah eR..?

    BalasHapus
  2. bisa jadi, bisa jua kada jadi

    BalasHapus
  3. Itu salah satu hak orang tua terhadap anaknya

    BalasHapus
  4. Bujur pa ai .. kalo sudah rezki kada kemana.. itu salah satunya. Maka bila salah dua dapat delapan...

    BalasHapus
  5. alhamdulillah masih banyak bujurnya

    BalasHapus

Mohon komentarnya dengan bahasa yang sopan, terima kasih atas kunjungannya.