SISI Negative KOPI

 

Semula Nikmat, Kopi akan Jadi Bahaya Kalau Sudah Seperti Ini
AN Uyung Pramudiarja - detikHealth

Jakarta, Dalam takaran yang pas, kopi punya segudang manfaat kesehatan. Mulai dari antioksidan pencegah kanker dan kerusakan sel, hingga kafein penghilang rasa kantuk dan pembangkit stamina. Namun kalau berlebihan, kopi kadang justru berbahaya.

Umumnya konsumsi kopi masih bisa ditoleransi dengan baik oleh tubuh bila belum melebihi 4-5 cangkir/hari. Namun kopi juga bisa jadi tidak sehat, bahkan berbahaya kalau sudah memicu berbagai gangguan kesehatan seperti iritasi lambung dan kecanduan.

Bahaya kopi lainnya yang lebih serius jika dikonsumsi berlebihan antara lain sebagai berikut, seperti dikutip dari Menshealth, Kamis (8/11/2012).

1. Memicu diare akut

Diare akut merupakan efek samping kafein yang klasik tetapi masih belum dipahami benar oleh para ilmuwan hingga saat ini. Diyakini karena kafein memicu kontraksi usus, sehingga kotoran akan lebih cepat terdorong keluar melalui saluran pembuangan.

Faktor stres juga bisa dikaitkan dengan efek samping tersebut, sebab kortisol atau hormon stres maupun kafein diyakini sama-sama memicu kontraksi usus. Saat kadar keduanya meningkat dalam tubuh, maka efek sering buang air besarnya akan semakin terasa.

2. Meningkatkan tekanan darah

Hipertensi atau tekanan darah tinggi merupakan salah satu faktor pemicu berbagai ganguan jantung dan pembuluh darah seperti serangan jantung maupun stroke. Kondisi ini bisa diperparah oleh kafein, yang efeknya adalah memacu jantung untuk bekerja lebih kuat.

Secangkir kopi mungkin tidak akan terasa efeknya, tetapi minuman lain dengan kadar kafein tinggi akan sangat berpengaruh. Apalagi kafein juga memicu adrenalin, yakni hormon yang memicu kontraksi otot serta merangsang peningkatan tekanan darah.

3. Meningkatkan gula darah

Kalau bukan penggemar kopi sejati, jarang ada orang bisa menikmati minuman ini tanpa ditambah gula. Kopinya sendiri mungkin tidak mempengaruhi sistem metabolisme, tetapi justru campuran gula yang akan meningkatkan kadar gula dalam darah kalau berlebihan.

Dalam kadar tertentu, kandungan antioksidan dalam kopi sebenarnya bisa mengurangi risiko diabetes mellitus tipe 2. Namun kalau tidak sebanding dengan banyaknya gula yang ditambahkan, maka efek antioksidan akan tertutup dan kopi manis justru meningkatkan risiko tersebut.



(up/vit)
SISI Negative KOPI 4.5 5 Ahmad Faisal Semula Nikmat, Kopi akan Jadi Bahaya Kalau Sudah Seperti Ini AN Uyung Pramudiarja - detikHealth Jakarta, Dalam takaran yang pas...


10 komentar:

  1. alhamdulillah bukan peminum kopi

    BalasHapus
  2. bersyukur maka nikmat akan ditambah

    BalasHapus
  3. itulah untungnya bagi orang yang bersyukur, bisa menikmati (tulisan tentang) kopi tanpa minum kopi... tapi kalo ke martapura disurungi tuan rumah kopi, kita minum jua (kapan-kapan)

    BalasHapus
  4. sesuatu yg berlebihan pasti akan berdampak negatif..gunakan seperlunya (jar dokter..)

    BalasHapus
  5. berlebihan tu lebih banyak kurangnya

    BalasHapus
  6. Saya suka dengan kopi pahit, terutama karena suka begadang alias ‘kerja malam’ (red: bukan lelaki malam). Konsumsi paling-paling dua kali sehari dengan dosis satu kaleng susu. :)

    BalasHapus
  7. susunya itu Bung Aris yang mantap selain kopinya

    BalasHapus
  8. @Ahmad Faisal — pian bisa saja. Masih kaya dulu, humoris dan ‘nge-bass’. Ulun baru tahu ada blog khusus Wasaka Satu, jika orang banjar bilang, “umpat bajalanan jua kasini”. :D

    BalasHapus
  9. Mantap Aris Asrama eh asmara. terimakasih atas kunjungannya

    BalasHapus

Mohon komentarnya dengan bahasa yang sopan, terima kasih atas kunjungannya.