SAKALI SAMUSTAWA

 

Gempabumi Dirasakan

Badan Meteorologi, klimatologi dan Geofisika, Selasa (4/12/2012) pukul 13.31 WIB  dalam websitenya merilis, bahwa gempa bumi yang terjadi di Kalsel berkekuatan 4,8 SR dengan kedalaman 11 km, lokasi 2,SF Lintang Selatan, 115 Bujur Timur
Jadi diperlukan waktu 4 jam lebih dari BMKG untuk menyampaikan peristiwa yang menjadi spesialisasinya. Apa ada sesuatu atau ada apa ?
Terkait adanya gempa di Kalimantan Selatan, masyarakat  di Kabupaten Hulu Sungai Tengah dan sekitarnya  dikejutkan guncangan gempa.

No.
Tanggal
Mag
Kedlm
Lokasi
Keterangan
Dirasakan
(MMI)
1
04/12/2012-09:13:31 WIB
4.8 SR
11 Km
2.46 LS 115.4 BT
Pusat gempa berada di darat 15km BaratLaut Hulu Sungai Tengah
II-III Tabalong, II-III Balengan



Sutopo Purwo Nugroho, Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB mengatakan, gempa 4,8 SR terjadi Selasa (4/12) pukul 09:13:31 WIB. Pusat gempa di darat pada koordinat 2,46 LS dan 115,40 BT atau 15 km Barat Laut Hulu Sungai Tengah, kedalaman 11 km.

Guncangan gempa dirasakan cukup keras selama beberapa detik.
Menurut Sutopo, setelah gempa, beredar sms menyesatkan yang mengatakan terjadi gempa 8,9 SR di Paringin Kabupaten Hulu Sungai Utara.

Informasi tersebut menyebabkan masyarakat panik. Hingga saat ini belum ada laporan korban dan kerusakan. Sebagian masyarakat merasa heran karena Kalimantan dikelompokkan daerah aman gempa. Namun kenyataannya terjadi gempa. Kalimantan memang jauh dari zona subduksi gempa, tetapi bukan berarti tidak akan pernah terjadi gempa.

Gempa 4,8 SR yang terjadi disebut gempa intraplate  yaitu gempa yang terjadi di dalam lempeng itu sendiri yakni di lempeng Eurasia. Gempa ini mekanismenya beda dengan gempa interplate yang dihasilkan dari tubrukan antar lempeng yang banyak terjadi di barat Sumatera dan selatan Jawa. (tsm)
(DISARIKAN DARI BERBAGAI SUMBER)
SAKALI SAMUSTAWA 4.5 5 Ahmad Faisal Gempabumi Dirasakan Badan Meteorologi, klimatologi dan Geofisika, Selasa (4/12/2012) pukul 13.31 WIB  dalam websitenya merilis, bah...


3 komentar:

  1. "garak" jar orang di kampung (bahari) ulun di hulu sungai pa ai

    BalasHapus
  2. waktu ulun masih kakanakan di kampung ditanjung sekitar th 80-an, ada jua pernah marasakan 'bumi bagatar' kada lawas jua: ujar paninian, kakura nang mahambin bumi ni manguliat kauyuhan, jar sidin.

    BalasHapus

Mohon komentarnya dengan bahasa yang sopan, terima kasih atas kunjungannya.