Hewan Pekerja (series) 11, Itik Alabio

 

Definisi hewan pekerja adalah hewan yang dimanfaatkan oleh manusia karena kemampuan alamiahnya atau akibat oleh pelatihan. Pengertian ini membatasi hewan yang rajin bekerja tapi untuk dirinya sendiri. Karena kelebihnnya ini hewan tersebut kemudian menjadi sahabat bahkan anggota keluarga dari manusia yang mengambil manfaat dari keberadaannya.

ITIK ALABIO

Perkenalan kita dengan hewan pekerja kita ini bukan disebakan karena dia bertelur. Keistimewaan itik Alabio sebagai itik yang dapat dipelihara dengan gaya modern yaitu kandang dan itik tidak kemana-mana atau sistem non-umbar. Bukan juga karena dunia serba IT dan hitec belum membuat telur sintesis.

Sejatinya yang kita maksudkan dengan itik Alabio ini hanya karena tampilan fisik berupa warna bulu, warna paruh dan dimensi ukuran badan yang sama sehingga kita sebut dia itik Alabio. Ringkas kata singkat cerita kita memasukkan itik ini sebagai hewan pekerja bukan karena kemampuan bertelurnya.

Secara umum budidaya itik oleh masyarakat Indonesia termasuk itik Alabio melintasi 3 (tiga) fase. Pertama fase pemeliharaan DOD (daily old duck) atau sering juga disebut fase bayi dengan pakan starter. Berikutnya dikenal dengan pemeliharaan itik remaja, yaitu pada masa dimana belum ditentukan apakah itik ini akan memproduksi telur untuk konsumsi atau untuk bibit selanjutnya. Berikutnya adalah fase pemeliharaan itik produktif.

Itik sebagai hewan pekerja ini adalah pada fase remaja (bahasa lain - dalam masa pertumbuhan). Itik Alabio selepas fase bayi ditandai dengan mulai rapatnya pertumbuhan bulu diseluruh badan itik , bila diukur usia adalah 9 sampai 11 minggu. Itik remaja ini biasanya diumbar atau dilepas bebas merdeka sejauh tidak mengganggu kegiatan masyarakat lainnya.

Ketika inilah itik dapat difungsikan sebagai hewan pembersih rerumputan di sawah yang telah ditanami padi. Bial pada kondisi seperti ini manusia sering kalah teliti dan meninggalkan jejak kerja yang kurang elok pada tanaman padi.

Hal yang perlu dipersiapkan sebelum sang hewan pekerja ini kita fungsikan adalah; umur tanaman padi tidak boleh kurang dari satu bulan. Lahan berair dengan ketinggian air dari muka tanah antara 10 sampai 20 cm idealnya 15 cm. Kemudian taburkan butiran padi bernas penuh ke areal kerja atauwa sawah bertanaman padi tadi. Bulir padi bernas ini akan tenggelam ke dasar sawah. Selanjutnya itik akan bekerja menyeruput air berlumpur untuk mendapatkan makanan. Hasilnya rerumputan akan ikut tersedot dan lahan jadi bersih dari gulma.

Kapasitas kerja dari itik ini berdasarkan catatan Buseri (Alm) seorang petani andalan di Kabupaten Hulu Sungai tengah adalah seratus ekor untuk satu borong (17 m x 17 m) dengan padi 15 liter dengan 1 HKHK(Hari Kelompok hewan pekerja) . Jangan terlalu banyak jumlah padi yang ditabur karena mereka akan kenyang dan menjadi kurang giat bekerja.

Namun tidak terkenalnya penemuan ini antara lain disebabkan oleh tidak semua lahan kita dapat diatur ketinggian air yakni non irigasi. Selain itu bukan hitec seperti mobil esemka.
Dalam bahasa lokal itik ini dipandang sebagai benar benar itik maka dinamakan juga ituk banar
Hewan Pekerja (series) 11, Itik Alabio 4.5 5 Ahmad Faisal Definisi hewan pekerja adalah hewan yang dimanfaatkan oleh manusia karena kemampuan alamiahnya atau akibat oleh pelatihan. Pengertian ini me...


3 komentar:

  1. "Itik banar" itu mungkin jualah untuk membandingkan dengan "itik sarati" dan "itik Japun"(hewan pekerja berikutnya) yang bertugas mengerami telur itik banar......????

    BalasHapus
  2. sedianya para itik kita akan gabung jadi satu itik kisar dikenal jua itik seratti, itik japun bini disilang wan itik banar laki jadi tu serati.

    BalasHapus
  3. Pertahankan gaya bahasa dan cara bertuturnya yg "khas"..krn hal ini al. Yg bikin kt menunggu kemunculan tulisan berikutnya..

    BalasHapus

Mohon komentarnya dengan bahasa yang sopan, terima kasih atas kunjungannya.